Bandar Lampung: Waktu 30 hari akan terasa singkat jika dibangun dengan suasana yang menyenangkan.
“Maka dari itu mari bangun kebersamaan dan jaga perasaan serta saling menghargai dan selalu ada komunikasi,” ujar Rektor UIN Raden Intan, Prof. Dr. Moh. Mukri, M.Ag., di hadapan ribuan peserta KKN, pada saat menyampaikan amanat Rektor, kemarin (23/7/2018).
Rektor juga menyarankan, selama di kampung orang harus bisa menetapkan diri dengan sikap yang bermartabat dengan cara bersikap sopan santun.
Masih menurut Rektor,
calon sarjana adalah sebuah label. Seorang sarjana itu adalah orang yang terpelajar. Orang yang terdidik mestinya harus bersifat moderat.
“Jangan bersikap aneh-aneh di masyarakat, jangan sampai ketika mengisi pengajian jangan mengkafir-kafirkan hanya karena berbeda pandangan, maka harus bersikap moderat dan bijak,” tambah Rektor.
Rektor juga berharap nanti yang berangkat KKN, baik-baik, bismillah ketika berangkat dan baik-baik ketika di masyarakat serta baik-baik ketika kembali ke kampus.
“Bismillah semangat KKN 2018 semoga dapat mengemban amanah dengan baik, dan juga bisa bekerjasama dengan baik serta bisa menjunjung tinggi almamater UIN Raden Intan Lampung,” pungkas Rektor yang juga ketua umum Patri Lampung. (Siti Hanivah/Abdul Qodir Zaelani)
