Perkuat Ukhuwah Nahdliyah, MWC NU Kemiling Gelar Lailatul Ijtima’

Share :

Bandar Lampung: Pondok Pesantren Baitus Salam, Kemiling, bergetar ketika peserta lailatul ijtima’ yang diselenggarakan oleh MWC NU Kemiling kompak menyanyikan sholawat badar yang dilanjutkan dengan Mars NU Subhanal Wathon. Udara yang dingin dan berangin tidak menjadi halangan bagi mereka untuk berkumpul membicarakan masalah keumatan.

Dipandu oleh Sekretaris PCNU Kota Bandarlampung, Kyai Khabibul Muttaqin, SHI kegiatan tersebut berlangsung penuh khidmat dan bersemangat. “Lailatul ijtima’ ini adalah pertemuan yang biasa diadakan rutin setiap bulan di kalangan struktur NU. Lailah artinya malam, dan ijtima’ artinya pertemuan. Maksudnya pertemuan yang diadakan pada malam hari,” ujar Kyai Habib mengawali diskusi.

Ketua Tanfidziyah PCNU Kota Bandar Lampung, Ichwan Aji Wibowo, S.Pt., MM pada kesempatan tersebut mengatakan tentang perlunya memupuk kebanggaan sebagai warga NU demi kemajuan negara. “Seluruh nahdliyin adalah santri, meskipun tidak pernah mondok. Itu yang bilang adalah Hadratussyaikh KH. Hasyim Asy’ari sendiri. Beliau menyampaikan siapa yang mau mengurus NU, beliau anggap sebagai santrinya. Dan yang menjadi santri Kyai Hasyim, beliau doakan khusnul khotimah beserta anak cucunya,” ucapnya.

Beberapa peserta diskusi yang berasal dari berbagai ranting turut memberikan suara dan pandangan terkait perkembangan NU. Seperti yang disampaikan oleh perwakilan dari Ranting Langkapura yang menyebutkan pentingnya komunikasi vertikal antara pengurus atas dan bawah. Ada juga yang mengomentari tentang ciri khas dari warga nahdliyin yang menurut mereka perlu lebih sering dipraktekkan supaya dapat diamalkan oleh nahdlyin lain.

Dialog tersebut turut dihadiri oleh Mustasyar PCNU Kota Bandar Lampung, Drs. H. Masdar dan juga Wakil Sekretaris, Rudi Santoso, MHI., MH. Mengakhiri pertemuan, pembicara dan peserta melakukan foto Bersama. (Matura)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *