Pengurus Perwakilan BWI Lampung Akan Dilantik Senin 13 Januari 2025

Pengurus Perwakilan BWI Lampung Akan Dilantik Senin 13 Januari 2025

Share :

Bandar Lampung, MUI Lampung Digital

Pengurus Perwakilan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Provinsi Lampung masa jabatan 2024-2027 akan resmi dilantik pada Senin 13 Januari 2025. Prosesi pelantikan ini dijadwalkan berlangsung di Aula Sai Batin Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung. Hal ini dikatakan oleh H. Erwinto selaku Sekretaris Perwakilan BWI Provinsi Lampung melalui pesan WhatsApp pada Sabtu 11/01/2025

Menurut Erwinto yang juga Kepala Bidang Penerangan Agama Islam Kanwil Kemenag Provinsi Lampung menjelaskan bahwa yang akan melantik adalah Sekretaris Jenderal BWI Pusat. “Pelantikan ini merupakan tindak lanjut dari Surat Keputusan Badan Pelaksana BWI tertanggal 13 November 2024 yang mengesahkan susunan kepengurusan baru Perwakilan BWI Provinsi Lampung masa jabatan 2024-2027”, ujar Erwinto.

Dalam SK bernomor 112/BWI/P-BWI/2024 tersebut termaktub sebagai Ketua Dewan Pertimbangan adalah Gubernur Lampung dengan anggota Ka Kanwil Kementerian Agama, dan Ketua Umum MUI Provinsi Lampung.

Sedangkan sebagai Badan Pelaksana, H. Hery Suliyanto MM ditetapkan sebagai Ketua, didampingi H. Suryani M Nur MM sebagai Wakil Ketua, dan H. Erwinto M.Kom.I sebagai Sekretaris, serta Rycke Febri Yenny S.Sos.I sebagai Bendahara.

Beberapa pejabat lainnya yang tergabung dalam badan pelaksana yakni Divisi Pembinaan Nazhir dan Pengelolaan Wakaf : Dr. Hj. Rita Linda, bersama H.M. Firdaus S.Kom MTI, Divisi Humas, Sosialisasi dan Literasi dijabat oleh Dr. H. Syamsul Hilal, Divisì Kerjasama, Kelembagaan dan Advokasi dijabat oleh Hj. Ria Andari M.Pd. bersama Ahmad Iskandar Hanafi SH MM, Divisi Pendataan, Sertifikasi dan Ruislagh dijabat oleh Dr. Agus Mardihartono, serta Divisi Pengawasan dan Tata Kelola dijabat oleh Syaiful Anwar SH.

Kepengurusan baru ini diharapkan dapat melanjutkan dan meningkatkan program-program pengelolaan serta pemberdayaan wakaf di Provinsi Lampung, sesuai dengan amanat dan tugas yang telah ditetapkan oleh peraturan perundang-undangan.

Acara pelantikan ini akan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk jajaran pemerintah provinsi, tokoh agama, dan organisasi masyarakat yang mendukung pengelolaan wakaf di wilayah ini. Dengan adanya pelantikan ini, diharapkan sinergi antar lembaga terkait semakin kuat guna mendorong pengembangan wakaf untuk kesejahteraan masyarakat. (Samsul Hilal/Rita Zaharah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *