Perkuat Ukhuwah, IPNU-IPPNU dan IPM Bandar Lampung Buka Bersama

Share :

Bandar Lampung: Perkuat Ukhuwah Islamiyah, Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU), Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU), dan Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kota Bandar Lampung menggelar silaturahmi dan buka puasa bersama.

Bertempat di Cafe Maha Rindu di Jalan Prof Dr Ir Soemantri Brojo Negoro, Kelurahan Gedong Meneng, Kecamatan Rajabasa, Ketua PC IPPNU Kota Bandar Lampung, Tira Fitri Yantika berharap, dengan adanya pertemuan tersebut dapat menguatkan ikatan dan jalinan persaudaraan antara organisasi pelajar di bawah naungan NU dan Muhammadiyah tersebut, khususnya di Kota Bandar Lampung.

“Alhamdulillah, tentunya kita sangat senang dapat kembali berjumpa, bersilaturahmi dalam momen Ramadhan,” kata Tira, Jum’at (23/4).

Bagi Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Lampung (Unila), pertemuan tersebut tentu menjadi semangat baru bagi dirinya dan rekan-rekanita IPNU-IPPNU, terlebih dalam mempererat ukhuwah.

“Kedepannya kita berharap ada waktu di mana kita dapat berkolaborasi dalam hal kebaikan dan menebar kebermanfaatan di lingkungan masyarakat,” tambahnya.

Menurutnya, hal-hal semacam itu harus terus-menerus digalakkan dan dipupuk, terlebih pada kalangan kaum muda agar tidak terjadi kesalahpahaman.

“Mohon doanya agar kita (IPNU-IPPNU) Kota Bandar Lampung dapat terus menebar kebermanfaatan dan diberi kelancaran serta kemudahan dalam menjalankan roda organisasi,” demikian Tira berharap.

Senada dengan Tira, Ketua IPM Kota Bandar Lampung, Sutan Yunus Danu Anwari mengatakan, pergerakan pelajar hari ini memerlukan sebuah sinergi dalam gerak organisasi, satu dan lainnya.

“Menghadapi Kota Bandar Lampung yang kosmopolitan dan kritis, organisasi pelajar muslim dituntut untuk berkolaborasi dalam pola dakwahnya, baik dakwah media maupun konvensional, sehingga dapat menutup celah kekosongan dalam dakwah, baik secara kalangan maupun topik kajian,” ujar Sutan.

Hal tersebut, demikian Sutan Yunus melanjutkan, yang menjadi penggerak IPM dan IPNU-IPPNU untuk duduk bersama-sama, bercengkrama, serta bertukar pikiran. Dan, memulai hubungan yang lebih erat guna mewujudkan dakwah yang menggembirakan umat.

“Semoga ke depan kita dapat terus bersama, berkolaborasi, tidak hanya pada satu atau dua kesempatan saja, melainkan dapat terus kontinu,” tutup Sutan. (Disisi Saidi Fatah)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *