Bandar Lampung: Setelah sekian bulan stagnan, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Bandar Lampung akhirnya resmi dibentuk Wali Kota Bandar Lampung. Hal ini berdasarkan Surat Keputusan (SK) Wali Kota Bandar Lampung Nomor 361/IV.05/HK/2020 tentang Pembentukan Pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama Kota Bandar Lampung Tahun 2020.
Saat memberikan SK tersebut, Wali Kota Bandar Lampung, Drs. Herman HN, MM., didampingi Kepala Kesbangpol Kota Bandar Lampung, berharap kepada seluruh pengurus FKUB untuk menjaga kekompakan. FKUB diharapkan dapat memberikan sumbangsih membantu pemerintah dalam rangka mewujudkan serta meningkatkan kualitas kerukunan intern dan antar umat beragama apalagi akhir tahun ini di Kota Bandar Lampung akan dilangsungkan pemilihan kepala daerah.
“Jangan sampai karena perbedaan pilihan, menjadikan perpecahan dan ketidakrukunan di masyarakat”, ujar wali kota saat rapat pengurus FKUB, di Ruang Rapat Walikota, beberapa waktu lalu.
Ketua FKUB Kota Bandar Lampung, Purna Irawan, S.Ag., setelah mendapatkan SK terkait pengurus periode 2020 ini, langkah yang dilakukan pertama kali adalah audiensi atau silaturahmi dengan Kepala Kankemenag Kota Bandar Lampung.
Bertempat di ruangan rapat Kantor Kemenag Bandar Lampung, pengurus FKUB dipimpin H. Purna Irawan, S.Ag., diterima oleh Kepala Kemenag Bandar Lampung, H. Mahmudin Aris, S.Ag, M.Ag., pada Kamis, 9 Juli 2020.
Kepala Kemenag Bandar Lampung mengharapkan agar pengurus FKUB dapat saling berkoordinasi dengan Kementerian Agama Kota dalam menjaga kerukunan umat beragama.
Pada saat silaturahim tersebut Ketua FKUB memperkenalkan Kepengurusan FKUB Bandar Lampung periode 2020, dan menyampaikan bahwa FKUB itu sebagaimana yang tertuang dalam peraturan bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri dalam menjalankan tupoksi selalu bersinergi dengan pemerintah daerah dan Kementerian Agama.
Adapun Pengurus FKUB Kota Bandar Lampung periode 2020 dipimpin H. Purna Irawan, S.Ag., didampingi H. Yazid, Piet Mensana, SH., Ika Anika, S.Sos., MM., H. Said Karimin, S.Ag., M.Kom.I., Paulus Petrus, SE., Elsiyana, S.Ag., M.Kom.I., Hujjatullah, SH., Abdul Qodir Zaelani, MA., H. Alianda Mudiantoni, M.Kom.I., Pdt. Fransisca Sahulata, Agustinus Warso, S.Sos., Ir. H. Yaumil Khair, MS., Ketut Sudama, Rudi Santoso, MHI., Deddy Wijaya Candra, S.Kom., Imam Syafei, S.Ag., Kiki Shintia Dewi, S.Kom., Arum Restu Aji dan Asril Wahyudi. (AQZ)