Pangkal Pinang: Sinergitas ulama dan umara di Provinsi Bangka Belitung sangat terasa. Hal ini dapat terlihat dari kekompakan para pengurus Majelis Ulama Indonesia setempat dan Pemerintah Daerah Provinsi Bangka Belitung menyukseskan agenda nasional Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) ke-7 di provinsi tersebut.
Saat menyampaikan laporan kegiatan, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Babel, Zayadi Hamzah, mengungkapkan rasa syukur karena pada era kepemimpinan Gubenur Elzardi Rosman, pembangunan kantor MUI dapat direalisasikan. Peletakan baru pertama pun dilakukan oleh Wapres KH Ma’ruf Amin.
“Kami berusaha sekuat tenaga agar dapat membangun kantor Majelis Ulama Indonesia. Alhamdulillah harapan ini diwujudkan Gubernur Bangka Belitung, Bapak Elzardi Rosman,” ujarnya.
Selain mendapat hibah tanah, dia menyebutkan Gubernur Elzardi siap membantu dana sebesar Rp 4 miliar untuk pembangunan gedung MUI. “Alhamdulillah, semoga ini bagian dari berkah penyelenggaran Kongres Umat Islam di Bangka Belitung,” ucapnya.
Pada kesempatan tersebut ia juga melaporkan bahwa gelaran Kongres Umat Islam Indonesia (KUII) ke-7 di Pangkal Pinang, Bangka Belitung tahun ini paling banyak diikuti peserta. Sekitar 1.000 lebih tokoh dan perwakilan umat mengikuti kegiatan ini sejak tanggal 26 Februari kemarin.
“Kami menyampaikan laporan ada 1.126 peserta yang mengikuti kongres,” kata Zayadi dalam sambutannya di penutupan KUII ke-7 di Pangkal Pinang, Bangka Belitung, Jumat (28/2) malam. Selain itu 90 persen narasumber yang diundang hadir di Kongres Umat Islam ini tersebut.
Ia menyampaikan, MUI Bangka Belitung telah berjalan selama 20 tahun. Sepanjang periode ini, ada dua kali pergantian kepemimpinan hingga diamanahkan ke Zayadi pada 2015 silam.
Acara penutupan dilakukan usai pembacaan 9 butir Deklarasi Bangka Belitung dan Rekomendasi KUII. Acara penutupan digelar di Ballroom Hotel Novotel dan dihadiri oleh Menteri Agama RI Fachrurrazi. (Muhammad Faizin)