Asahan: Setelah terbentuknya koperasi syarekat bisnis Pesantren oleh Forum Ekonomi Bisnis Pesantren beberapa waktu yang lalu di ponpes Minhadlul Ulum Pesawaran ketua Forum Ekonomi Bisnis Pesantren Lampung yang juga ketua PW Lazisnu Lampung Hasanudin Errezha, M.Pd.I diundang oleh BI kantor perwakilan Pematang Siantar Sumatera Utara dalam kegiatan Seminar Nasional Pengembangan Ekonomi Syariah di Pondok Pesantren, Kamis (13/02/2020) di Hotel Marina Gold Kota Kisaran Kab. Asahan Sumatera Utara.
Ketua PW Lazisnu Lampung Hasanudin Errezha mengatakan beberapa Ponpes baik di Jawa maupun Sumatera untuk bekerjasama dengan Lazisnu dalam rangka mensukseskan agenda Muktamar NU ke 34 dengan mengirimkan berbagai macam produk unggulannya untuk bisa mendukung kegiatan-kegiatan Muktamar NU.
“Kegiatan ini merupakan rangkaian rangkaian kegiatan pembinaan yang diadakan BI dalam rangkaa membangun jejaring bisnis antar pesantren yang nantinya akan menjadi holding bisnis pesantren di mana tiap pesantren diharapkan bisa menetapkan satu produk unggulan yang nantinya akan di pasarkan melalui pasar bersama,” ujarnya.
Menurutnya, kegiatan holding bisnis pesantren menjadi sangat penting artinya bagi perkembangan ekonomi syariah khususnya di pondok-pondok pesantren.
Ia mengatakan bahwa di Lampung sudah terbentuk Forum Ekonomi Bisnis Pesantren dan sudah mendirikan koperasi persarekatan bisnis pesantren yang nantinya akan menjadi wadah bagi kegiatan unit pesantren provinsi Lampung.
Kegiatan Forum Ekonomi Bisnis Pesantren ini juga bisa menjadi salah satu kegiatan pendukung dalam rangka menyambut Muktamar NU ke 34 mengingat pada saat nanti akan datang banyak sekali tamu baik Muktamirin maupun Muhibin dari dalam dan luar negeri.
Maka dari itu PW Lazisnu akan bekerja sama dengan Forum Ekonomi Bisnis Pesantren untuk membangun pusat bisnis pesantren yang akan terintegrasi dengan sentral kegiatan Lazisnu menjelang muktamar di Jalur dua way Halim Bandar Lampung, semua produk-produk unggulan pondok pesantren dan UMKM bisa dipasarkan di tempat tersebut menjelang Muktamar NU ke 34 tahun 2020. (Hanivah)