Pesawaran: Chairman Indonesia Halal Life Style Dr. Sapta Nirwandar menuturkan bahwa wisata merupakan bagian dari Islam. Karena dalam berwisata itu banyak ajaran-ajaran Islam yg terkandung didalamnya.
Hal tersebut dikatannya dalam acara Rapat Kerja Daerah III dan Akademi Dai Wasathiyah II MUI Lampung. Acara tersebut diadakan di Aula Markas Marinir, Piabung, (23/11/2019).
“Sebagai contoh kita melakukan ibadah umroh ke tanah suci Mekkah dan Madinah. Disana kita beribadah sekaligus napak tilas tentang Islam. Selain itu wisata spiritual dan berziarah,” ujarnya.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kabinet SBY ini juga memaparkan wisata Halal itu Kembangkan Layanan bukan Zonasi.
“Pariwisata itu servis. Jangan hanya daerah tertentu saja yg dikembangkan untuk wisata halal. Yang harus kita tingkatkan justru servisnya yg sesuai dengan aturan syariah Islam dalam industri wisata Halal,” katanya.
Selanjutnya dia mencontohkan ada beberapa wisata Islam di berbagai belahan dunia. Misalnya wisata religius dan wisata fashion. Seperti di Turki, Yordania dan di negara Arab.
“Di negara Turki ada pantai keluarga, ada Masjid sekaligus Museum Islam terbesar dan sebahagian besar perempuan disana mayoritas berpakaian dengan berhijab. Sedangkan di negara Arab banyak.makam para Nabi,” tambahnya. (Andira Putri Isnaini)