Jakarta: Majelis Ulama Indonesia (MUI) kembali melangsungkan Anugerah Syiar Ramadhan pada Senin malam (15/7/2019). Acara ini berkolaborasi dengan Komisi Penyiaran Indonesia, Kementerian Pemuda dan Olahraga da Bank Mandiri Syariah.
Ketua Umum MUI Prof. Dr. KH. Ma’ruf Amin sangat bersyukur penyelenggaraan Anugerah Syiar Ramadhan dapat dilaksanakan setiap tahun, dan tiap tahunnya mengalami kemajuan. Menurutnya ini adalah tugas utama MUI sebagai penjaga umat dari akidah yang menyimpang.
Oleh sebab itu, kata Prof. Dr. KH. Ma’ruf Amin, MUI sejak berdirinya sudah banyak sekali mengeluarkan fatwa untuk menangkal umat dari paham yang menyimpang, cara berpikir yang intoleran dan gerakan-gerakan yang ekstrem.
“Itu semua dilakukan untuk menjaga diri umat dari perilaku yang tidak baik,” katanya ketika memberikan sambutanya pada Anugerah Syiar Ramadhan, Senin (15/7).
Prof. Dr. KH. Ma’ruf Amin berpesan untuk semua lembaga penyiaran, saat menyiarakan tayangan khususnya program dengan konten beragama harus tepat, mendidik memberikan tuntunan untuk umat.
Prof. Dr. KH. Ma’ruf Amin mengatakan, tugas khadimul ummah (MUI) sebagai partner pemerintah juga telah membantu pemerintah dalam rangka mengerjakan pembangunan jasmani atau nonfisik khususnya dalam membina karakter bangsa. Program yang disiarakan semua* televisi menjadi unsur dari perhatian MUI. Menurutnya perhatian terhadap program siaran tersebut penting supaya media televisi dalam menyiarkan programnya dilaksanakan dengan baik.
“Makanya MUI menerbitkan Fatwa tentang bermuamalah menggunakan medsos itu supaya digunakan dengan baik. Namanya fatwa muamalah medsosia,” katanyan disambut gelak tawa.
Prof. Dr. KH. Ma’ruf Amin mengatakan, pada mulanya Anugerah Syiar Ramadhan ini diadakan hanya oleh MUI pada tahun 2000 an. Baru pada tahun 2018-2019 KPI dan Kemenpora ikut bergabung berkerjasama mendukung acara ini. Alhamdulillah tahun ini Bank Syariah Mandiri turut berpartisipasi dalam acara ini,” katanya.
Di samping membuka acara Anugerah Syiar Ramadhan Tahun 2019, Prof. Dr. KH. Ma’ruf Amin juga membuka secara resmi Rakornas Bidang Infokom MUI yang digelar di Hotel Grand Cempaka Jakarta sejak 15-17 Juli 2019.
Acara ini dihadiri oleh Komisi Infokom MUI Se-Indonesia dan menghadirkan menteri diantaranya Menteri Menpora, Menteri Kominfo dan Menteri Agama.
Tujuan Rakornas ini guna menyamakan visi, tujuan dan gerak tahapan Komisi Infokom Se-Indonesia.
Prof. Dr. KH. Ma’ruf Amin juga berpesan mudah-mudahan Rakornas Bidang Infokom MUI menghasilkan program-program yang baik, dan dapat dilaksanakan didaerah. (Rudi Santoso)