MUI Lampung Akan Kirim Delegasi Kongres Muslimah

Share :

Bandar Lampung: Setelah mengirim delegasi ke Rakernas MUI di Raja Ampat Papua Barat akhir November 2018 (Hi. Suryani M Nur, dan H.M. Supriyadi), dan dilanjutkan dengan pengiriman delegasi ke Rakorda MUI Se-Sumagsel di Jambi minggu pertama Desember 2018 (Drs. KH. Basyaruddin Maisir, Drs. Mansyur Hidayat, M.Sos.I, dan KH. Munawir), Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Lampung kembali akan mengirim dua delegasi sebagai peserta Kongres Muslimah Indonesia (KMI) kedua yang diselenggarakan oleh MUI Pusat pada tanggal 17-19 Desember 2018 di Hotel Grand Sahid Jaya – Jakarta. Kedua delegasi tersebut yakni dari Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga Dra Hj Tatik Rahayuningsih M.Sos.I., dan Dr Hj Dewani Rmli M.Ag. Hal tersebut disampaikan Ketua Umum MUI Provinsi Lampung Dr. KH. Khairuddin Tahmid MH.

Kongres Muslimah tersebut akan membahas tentang berbagai hal yakni masalah dakwah, pendidikan, ekonomi umat, dan teknologi informasi. Menurut rencana Menteri Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia Rudiantara S,Stat., MBA akan hadir untuk bersilaturrahmi dan menjadi salah satu narasumber bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Sosial, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, dan Pengurus MUI Pusat. Kongres Muslimah kedua ini akan mengangkat tema tentang “Ketahanan Keluarga dalam Membentuk Generasi Berkualitas di Era Globalisasi”.

Pokok-pokok materi yang akan dibahas diantaranya : Agama sebagai basis keluarga (penguatan iman, Islam, Ihsan), Penguatan Ketahanan Keluarga di Berbagai Bidang (Psikologi, Kesehatan, dan Pendidikan), Penguatan Keluarga di Bidang Ekonomi, Sosial dan Budaya,Kemajuan IT untuk Kemaslahatan, Peningkatan Kesadaran Politik Perempuan, Perlindungan Hukum terhadap Anak dan Perempuan, Peran Keluarga dalam Menangkal Ekstremisme, dan Peran Remaja dalam Bela Negara.

Peserta kegiatan berjumlah 200 orang berasal dari unsur pimpinan Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga MUI Provinsi se-Indonesia, Pimpinan Organisasi Agama dan Organisasi Masyarakat Perempuan Islam di Indonesia, Pimpinan Organisasi Perempuan Internasional, Ulama Perempuan, Akademisi, Peneliti, Profesional, Aktivis, Politisi, Pemerintah, Pemuda/Remaja.

“Insya Allah MUI Provinsi Lampung akan terus aktif berkiprah baik dalam forum internal wilayah provinsi maupun dalam forum nasional”, pungkasnya. (Rudi Santoso)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *