Bandar Lampung: Remaja adalah harapan bangsa. Namun permasalah remaja pun sangat menarik menjadi perbincangan saat ini. Di mana masa remaja masa yang penuh dengan romantika kehidupan yang sangat indah dan rasa keingintahuannya yang kuat.
Sabtu, (17/2018) pukul 08:00 s/d 15:00 WIB UKM PIK Sahabat UIN Raden Intan Lampung gelar Pelatihan Pendidik Sebaya dan Konselor Sebaya dengan tema “Membangun Karakter Pendidik Sebaya dan Konselor Sebaya yang Profesional dalam Menghadapi Kenakalan Remaja” bertempatkan di Aula Fakultan Ekonomi dan Bisnis Islam UIN Raden Intan Lampung.
Weekend yang sangat produktif, antusias peserta dengan proses pelatihan diikuti oleh seluruh anggota PIK Sahabat. Tentunya dengan pemateri yang sangat muda dan cantik yaitu kak Tiara Sanie As, S.Kom.
Ia menyatakan dalam materinya tentang pendidik sebaya bahwa untuk bisa tampil di depan dan menjadi pendidik atau motivator bagi teman sebayanya tentu harus memiliki keinginan yang kuat dan pengetahuan yang lebih.
Dilanjut pelatihan konselor sebaya dengan pemateri Apsari Melati Pameswari, S.Psi. Dalam pemaparannyan, Ia mempertanyakan kepada peserta pelatihan, kenapa ada konselor sebaya?
“Kebanyakan remaja curhat tentang permasalahannya kepada teman sebaya, remaja tidak mau di gurui dan dinasehati dengan orang dewasa,” jawabnya.
Ketua PIK Sahabat, Imam Prabowo berharap dengan adanya pelatihan tersebut para anggota PIK Sahabat dapat menyalurkan ilmunya seputar permasalahan remaja kepada teman sebayanya. (Eka/Abdul Qodir Zaelani)
