Bandar Lampung: Harapan bagi setiap wanita untuk dapat melahirkan generasi terbaik, hal ini harus diikuti oleh tindakan-tindakan konkret dalam menjaga kesehatannya. Menjaga asupan gizi nya, memeriksa kesehatan merupakan salah satu dari serangkaian program kesehatan wanita.
DPD LDII Bandar Lampung bekerjasama dengan Keputrian Muda Mudi Bandar Lampung (M2BL) mengadakan penyuluhan kesehatan khususnya kesehatan bagi kaum wanita. Acara ini dilaksanakan pada Minggu 25 September 2016, bertempat di GSG Tanjung Senang, Bandar Lampung diikuti oleh seluruh remaja putri dan ibu-ibu dari PC dan PAC LDII se-Kota Bandar Lampung.
Mengusung tema “Menuju Muslimah Sehat Awal Generasi Cerdas”, mendorong setiap wanita untuk sadar pentingnya menjaga kesehatan, karena dari seorang wanita itulah akan lahir generasi-generasi cerdas harapan bangsa. Sasaran dari program penyuluhan ini adalah para remaja putri dan ibu-ibu.
Remaja putri harus mengetahui tentang kesehatan reproduksinya dan diharapkan dapat mempersiapkan dirinya dengan baik sebelum memasuki ke jenjang pernikahan, sebagai persiapan dini untuk melahirkan generasi yang sehat . Bagi ibu-ibu diharapkan dapat tetap menjaga kesehatan dirinya dan keluarganya, sebagai bentuk upaya terwujudnya keluarga sehat dan sejahtera.
Ketua DPW LDII Provinsi Lampung secara resmi membuka acara penyuluhan, dilanjutkan dengan penyampaian materi tentang kesehatan oleh Ust Harun Al-Rasyid. Acara dilanjutkan dengan penyampaian materi tentang kesehatan pada masa reproduksi oleh dr. Tutik Ernawati, M.Gizi Sp. GK.
Dialog interaktif antara peserta dengan narasumber yaitu dr. Tutik menjadi segmen paling dinantikan oleh semua peserta. Animo peserta untuk bertanya sangat tinggi, hal ini karena sebagian besar wanita ingin mendengarkan langsung dari ahlinya tentang solusi dari permasalahan yang dialaminya.
dr. Tutik Ernawati, M.Gizi Sp. GK yang juga salah satu Anggota Divisi Pemberdayaan Wanita dan Kesejahteraan Keluarga DPW LDII Provinsi Lampung, menyampaikan bahwa “dalam menyikapi setiap permasalahan pada kesehatan reproduksi, setiap wanita harus mengetahui sedini mungkin apabila terjadi keluhan dengan kesehatan reproduksinya, dengan mengetahui lebih dini setiap permasalahan tersebut, maka penanganan yang tepat akan membantu proses penyembuhan, sehingga harapan untuk mendapatkan kesembuhan akan lebih tinggi.
Dyah Ayu Larasati selaku ketua pelaksana acara ini mengungkapkan bahwa diharapkan para wanita LDII dapat lebih memahami pentingnya kesehatan bagi dirinya sendiri, bagi saudara wanita yang lain, serta dapat lebih memahami bahwa kesehatan adalah suatu hal yang harus dijaga dan diupayakan, serta merawat dengan sebaik-baiknya asset terbaik yang telah Allah anugrahkan kepada kita berupa kesehatan.
Pola hidup sehat, menjaga kesehatan diri-sendiri dan lingkungan merupakan salah satu tindakan pencegahan dari berbagai macam permasalahn kesehatan. Karena mencegah lebih baik daripada mengobati. (Milla Vanilita)