Bandar Lampung: PMII Komisariat Unila bekerjasama dengan Forum Komunikasi Penanggulangan Terorisme (FKTP) Provinsi Lampung mengadakan sosialisasi bahaya radikalisme bagi kaum muda di MAN 1 Bandar Lampungbeberapa waktu lalu. Kegiatan tersebut dihadiri 100 siswa dari berbagai kelas. Hadir sebagai pembicara, salah satu pengurus FKTP Provinsi Lampung, M. Iwan Satriawan, M.H. sekaligus dosen HTN Unila.
Dalam pemaparannya, Iwan Satriawan, M.H.mengatakan bahwa penyebab radikalisme di kalangan muda karena kurangnya pengetahuan. “Penyebab radikalisme di kalangan muda disebabkan karena kurangnya ilmu. Selain itu, model transfer ilmunya juga cenderung doktrinasi. Terakhir, yang tidak kalah pentingnya adalahkeputusasaan kaum muda dalam menghadapi tantangan zaman. Karena sejatinya Islam itu agama yang ramah bukan marah. Agama yang merangkul bukan memukul”, paparM. Iwan Satriawan, M.H.
Dalam acara tersebut, terlihat peserta antusias dalam mendengarkan penjelasan dari pemateri. Bahkan dari mereka ada yang bertanya mengapa sering terjadi konflik dalam tubuh Islam?. Iwan Satriawan, M.H. menjelaskan bahwa ketika mengajarkan ajaran Islam sejatinya tidak bersifat doktriner. “Sebagai umat muslim, sejatinya harus bekerja keras, bekerja cerdas, dan bekerja ikhlas demi mencapai cita-cita di dunia dan akhirat. Jauhi konflik dalam beragama. Jangan sampai hanya persoalan qunut Subuh kemudian berpecah belah”, ujar Iwan Satriawan, M.H. (Abdul Qodir Zaelani)
