Pringsewu: Ibadah haji merupakan perjalanan yang suci menuju tempat suci untuk melaksanakan Ibadah yang suci. Perjalan melaksanakan Rukun Islam yang kelima ini tidak akan dicapai kecuali dengan niat yang suci. Hal ini disampaikan KH. Agus Kholiq saat memberikan amanat kepada para Jamaah Calon Haji Desa Bandung Baru Pringsewu.
“Berangkat haji jangan hanya diniati untuk dipuji. Tidak mau nengok kalau tidak dipanggil pak haji dan bu haji,” kata Kiai yang pernah menjabat Ketua MWC NU Kecamatan Gadingrejo ini, Sabtu (6/7).
Kiai Agus mengingatkan kepada 13 calon jamaah yang menggelar Walimatussafar secara bersama di Masjid Ad Dakwah Adiluwih agar niatan dalam beribadah haji murni hanya untuk Allah SWT. “Gunakan waktu yang tidak semua orang bisa memiliki ini dengan maksimal untuk beribadah hanya kepada Allah,” ingatnya.
Lebih lanjut Kiai Agus menjelaskan bahwa selama melaksanakan Ibadah haji para jamaah akan menemuni banyak tempat yang memiliki keutamaan lebih dari tempat lain. Kiai Agus mengingatkan oara calon jamaah haji untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas ibadah ditempat-tempat tersebut.
Selain itu pada kesempatan tersebut Kiai Agus juga menghimbau kepada jamaah yang sudah mampu namun belum mendaftar haji untuk segera mendaftarkan diri. “Haji hanya untuk orang yang mampu. Jika sudah mampu namun tidak mendaftar maka rugi dan berdosa. Jangan menunggu besok besok,” ajaknya.
Acara Walimatussafar secara terpadu yang sudah dilaksanakan rutin setiap tahunnya di Desa Bandung Baru tersebut di Hadiri oleh Para Kiai, Tokoh Agama dan tokoh Masyarakat Kecamatan Adiluwih. Nampak hadir pula Camat Adiluwih, Ketua MWC Adiluwih dan para pengurus Ranting NU Desa Bandunf Baru. (Muhammad Faizin).